Business Plan: Komponen Hingga Contoh Lengkap Membuatnya!

Business Plan: Komponen Hingga Contoh Lengkap Membuatnya!

Ingin memulai bisnis tapi belum terbayang bagaimana contoh dari business plan? Tak perlu bingung, Minkop akan menyajikan informasi terkait business plan yang harus Kopers ketahui. Simak penjelasannya berikut!

Seperti yang kita ketahui sebelumnya, business plan adalah ide perencanaan dari suatu bisnis yang tertulis berupa dokumen. Biasanya, dokumen ini berisi target, sasaran, hingga tujuan yang hendak bisnis capai.

Maka dari itu, cari tahu terlebih dahulu yuk kira-kira apa saja komponen yang harus ada dan wajib diperhatikan dalam pembuatan business plan ini ya Kopers? Begini komponennya.

Komponen Business Plan

Pahami komponen business plan di bawah ini, diantaranya meliputi:

  • Executive Summary Perusahaan. Komponen ini menjelaskan secara singkat dan padat mengenai isi dari business plan yang akan dibuat.
  • Deskripsi Perusahaan. Ini berisi terkait perusahaan, termasuk sejarah perusahaan, visi, misi, tujuan, serta mitra perusahaan.
  • Produk atau Layanan. Komponen berikut menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan beserta kelebihan.
  • Analisis Pasar. Meliputi identifikasi kompetitor, analisis SWOT (Strengths-Weaknesses-Opportunities-Threats), segmentasi, target, dan positioning (posisi bisnis yang membedakannya dengan bisnis lain).
  • Strategi Pemasaran. Terdiri atas bagaimana strategi pemasaran offline maupun pemasaran digital.
  • Budgeting. Mencakup segala aspek rencana keuangan perusahaan secara keseluruhan.

Contoh Business Plan

Jika Kopers hendak berencana menekuni bisnis, beginilah contoh business plan yang baik dan benar. Mari ketahui pemaparannya di bawah ini.

1. Sampul

Pada bagian sampul, Kopers dapat memasukkan informasi seputar nama bisnis yang terdaftar, alamat domisili, nomor telepon, alamat email, hingga logo perusahaan.

2. Latar Belakang

Dalam bagian ini, Kopers bisa menjelaskan bagaimana latar belakang dari produk atau jasa yang Kopers kembangkan. Nah agar tidak bingung, ini contoh singkatnya:

Pakaian merupakan salah satu kebutuhan primer yang tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari. Setiap manusia, termasuk bayi pasti membutuhkan pakaian karena pakaian memiliki manfaat kepada para pemakainya.

Melalui fenomena tersebut, tak heran jika permintaanya akan terus dibutuhkan. Hal inilah yang kemudian menggerakkan tercetusnya bisnis Pakaian Bayi di Jakarta.

Sesuai namanya, bisnis ini fokusnya pada pakaian khusus bayi. Menggunakan bahan cotton premium, bisnis ini menawarkan pakaian yang berkualitas dan aman untuk kulit bayi yang cenderung sensitif.

Dengan demikian, bisnis Pakaian Bayi ini dapat membawa industri dalam negeri yang setara dengan luar negeri. Sehingga produk Indonesia mampu bersaing di ranah internasional.

3. Struktur Organisasi

Struktur organisasi setidaknya terdiri atas tiga bagian, yaitu pemimpin perusahaan, manajer operasional, dan manajer finansial. Contoh penulisannya adalah sebagai berikut:

  • Pimpinan usaha: Dias Madji Leksa
  • Manajer Operasional: Ghea Pratiwi
  • Manajer Finansial: Mutiara Kirana

4. Visi dan Misi

Adapun visi dan misi ini berisi cita-cita dan pernyataan yang akan perusahaan lakukan, contohnya seperti:

  • Visi

Menjadi perusahan terbesar di Indonesia yang mampu bergerak dalam bidang perlengkapan akan kebutuhan bayi serta anak-anak dengan mengedepankan kualitas, harga yang terjangkau, dan pelayanan yang terbaik.

  • Misi

Mengutamakan kebutuhan para konsumen. Mengembangkan inovasi baru terhadap produk dan berusaha konsisten atas kualitas dan harga demi kepuasan konsumen.

5. Produk Pakaian Bayi

Produk utama yang akan ditawarkan tentunya adalah pakaian bayi dengan kualitas dan bahan yang premium. Selain itu, ada juga pakaian anak dan perlengkapan bayi lainnya.

6. Aset Pakaian Bayi

Toko Pakaian Bayi sudah pasti dilengkapi dengan etalase, rak pakaian, lemari baju, meja, kursi, keranjang, hanger, hingga cermin, dan, alat tulis.

Untuk modal awal, aset Pakaian Bayi ini bernilai sebesar Rp120 juta. Untuk pembagian aset tetapnya diketahui sebesar Rp75 juta dengan dana Rp35 juta.

7. Sumber Permodalan

Tentunya, sumber modal membuka Pakaian Bayi ini berasal dari dana pribadi sebesar Rp75 juta. Namun, sebagian modal telah dibelikan untuk bahan baku dan lainya. Sementara dana sebesar Rp45 juta berasal dari investor.

8. Pengeluaran Rutin Bulanan

Pengeluaran rutin bulanan pakaian bayi dapat dirincikan sebagai berikut:

 

Menu

Harga

Gaji karyawan 4 orangRp12.000.000
Bahan bakuRp30.000.000
Biaya listrikRp2.500.000
Biaya internetRp500.000
Biaya lemburRp1.000.000
Biaya pemeliharaanRp2.000.00
TotalRp48.000.000

9. Strategi Pemasaran

Adapun strategi pemasaran yang Pakaian Bayi gunakan seperti platform jual beli online dan Instagram.

Tujuan pemilihan langkah tersebut karena untuk memudahkan para konsumen dalam melakukan transaksi, apalagi di era yang serba digital seperti saat ini. Selain itu, Pakaian Bayi juga memberikan diskon spesial di setiap tanggal kembar dan tanggal 25.

10.  Potensi Keuntungan

Bisnis Pakaian Bayi mempunyai target penjualan sebanyak 1000 pcs setiap bulannya. Sehingga perhitungan adanya potensi keuntungan sebesar:

Laba Bersih = Keuntungan (Laba Kotor) – Beban Pengeluaran Rutin

= Rp120.000.000 – Rp48.000.000

= Rp72.000.000

11. Rencana Pengembangan Bisnis

Terakhir adalah bagaimana rencana pengembangan bisnis Pakaian Bayi kedepannya. Misalnya membuat komunitas bisnis yang dapat membantu memasarkan produk dan menawarkan pembeli untuk menjadi member.

Apabila hal tersebut perlahan telah berjalan baik, maka toko dapat membuka cabang baru di wilayah yang lain.

Kira-kira begitulah contoh business plan yang harus Kopers ketahui dan dapat dijadikan referensi. Setelah mengetahui penjelasan di atas, Kopers pasti tidak akan kebingungan lagi dalam membangun bisnis.

Bagi Kopers yang sedang mencari artikel terkait dunia bisnis, finansial, hingga edukasi, blog Koperasi Digital Propertree jawaban yang tepat. Di sana, ada banyak artikel yang dapat Kopers pilih untuk menambah wawasan. Semoga bermanfaat!

Baca Selengkapnya: 6M Dalam Wirausaha, Kunci Sukses Memulai Bisnis Bagi Pemula

Penulis: Dhea Alvionita

You May Also Like

About the Author: PROPERTREE

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *