Daftar Isi
Tahukah Anda bahwa ternyata ada mata uang tidak berharga di dunia? Ini terjadi karena adanya ketidakseimbangan ekonomi hingga sentimen perdagangan global yang cukup ketat. Akibatnya, mata uang beberapa negara memiliki nilai tukar paling rendah di dunia. Penasaran negara mana yang memiliki mata uang tak berharga?
Mata Uang Tidak Berharga di Dunia
Ada beberapa negara yang memiliki mata uang dengan nilai tukar paling rendah. Terlebih jika Anda menukarkannya dengan Dollar Amerika. Banyaknya aspek yang mempengaruhi inflasi dari beberapa mata uang inilah yang menjadi penyebabnya. Lantas, apa saja mata uang tidak berharga tersebut? Berikut uraiannya:
1. Bolivar untuk Venezuela
Venezuela menjadi salah satu negara yang memiliki nilai tukar mata uang paling rendah di dunia. Ini terjadi karena adanya krisis ekonomi yang saat itu sedang melanda Venezuela untuk beberapa tahun terakhir.
Nilai tukarnya sendiri adalah 1 USD setara dengan 416.023 VES. Sempat mengenalkan mata uang kriptonya, saat ini 1 Dolar setara dengan 2.37 miliar VES.
2. Rial untuk Iran
Sebelum terjadi revolusi Islam di Iran yang terjadi pada tahun 1979, 1 USD saja setara dengan 141 Rial. Namun, semenjak terjadinya perang antara Iran dan Irak bergejolak, mata uang Iran pun terus mengalami penurunan nilai yang cukup signifikan.
Bahkan, saat ini untuk 1 USD hanya setara dengan IRR 42.05 ribu. Nilai tukar uang yang cukup rendah ini terjadi karena kondisi negara yang belum stabil. Terutama untuk segi ekonomi dan politiknya.
3. Dong untuk Vietnam
Mata uang tidak berharga di dunia selanjutnya adalah Dong. Dong merupakan mata uang dari Vietnam. Salah satu negara di Asia Tenggara ini masih berjuang untuk terus memperbaiki keadaan ekonominya.
Pada tahun 1980, 1 Dong Vietnam setara dengan 2.05 USD. Namun, saat ini 1 USD setara dengan VND 23.05 ribu. Penurunan nilai tukar yang sangat signifikan ini terjadi karena kegagalan pemerintah dalam melakukan devaluasi mata uang.
4. Rupiah untuk Indonesia
Indonesia ternyata juga masuk dalam salah satu negara dengan nilai tukar mata uang yang rendah. Sebenarnya, keadaan ekonomi Indonesia dalam batas yang stabil. Namun, nilai tukar Rupiah untuk dolar Amerika masih tergolong rendah. 1 USD nilai tukarnya adalah setara dengan Rp14.150,00.
5. Som untuk Uzbekistan
Som mata uang dari Uzbekistan ini dianggap sebagai salah satu mata uang tidak berharga. Mata uang Som ini mulai dikenal sebagai pengganti Rubel pada tahun 1994.
Menurunnya nilai tukar mata uang Som ini terjadi karena pemerintah menolak untuk melakukan redenominasi dengan nilai yang lebih tinggi. Saat ini, 1 USD setara dengan UZA 10.52 ribu.
6. Kip untuk Laos
Mata uang tidak berharga di dunia selanjutnya adalah Rial. Salah satu negara anggota ASEAN yang pernah melakukan redenominasi pada mata uangnya adalah Laos. Di mana mata uang 100 Kip lama digantikan dengan 1 Kip yang baru. Ekonomi Laos sendiri bahkan pernah melesat di periode tahun 1988 – 2004.
7. Franc untuk Guinea
Negara dengan nilai mata uang tidak berharga selanjutnya adalah Guinea. Padahal, Franc digunakan sebagai mata uang nasional Guinea sejak tahun 1985. Namun, meski dikenal dengan negara yang penuh dengan emas, mineral, bauksit, dan berlian. Mata uang Franc ini terus saja mengalami penurunan cukup signifikan.
Kondisi ini bahkan menjadi lebih parah karena adanya epidemi Ebola sejak tahun 2014. Saat ini, 1 USD setara dengan GNF 10 ribu.
Sudah Tahu Apa Saja Mata Uang Tidak Berharga di Dunia?
Sungguh tidak disangka, ternyata memang mata uang tidak berharga benar-benar nyata adanya. Namun, hal ini tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari adanya ketidakseimbangan ekonomi hingga sentimen dari perdagangan global. Semoga bermanfaat!